Merawat Anak Kucing

Anak kucing perlu dirawat agar kesehatannya selalu terjaga, organ-organ penting yang perlu dijaga kebersihannya adalah bagian telinga, mata, gigi, kuku, dan rambut-rambut disekitar kaki kucing. Membersihkan organ penting perlu dilakukan secara berkala, misalnya 1-2 minggu sekali. Pemeriksaan tersebut dimaksudkan untuk pencegahan penyakit lainnya yang dapat menyerang anak kucing yang masih rentan. Membersihkan organ penting dari kucing dapat dilakukan setelah kucing dimandikan. Langkah membersihkan tubuh kucing adalah :Bagian sekitar telinga hingga lubang telinga dibersihkan menggunakan cutton bud yang diberi baby oil atau cairan pembersih telinga. Caranya adalah dengan melipat daun telinga ke arah luar lebih dulu kemudian bagian dalamnya diseka secara perlahan.

Bagian mata dibersihkan menggunakan kapas yang dibasahi air hangat, kapas diusahakan cukup basah untuk menghilangkan kerak belek bila mata kucing sering berair, kemudian keringkan menggunakan tissue lembut tanpa parfum. Salep mata, misalnya terrakotil hydrocorticone, boleh dipakai apabila mata kucing sangat sering mengeluarkan kotoran.

Bagian gigi juga perlu diperiksa secara rutin, khususnya pada anak kucing. Buka mulut kucing secara perlahan dan gosokkan sikat gigi dan pasta gigi khusus kucing yang dapat di beli di pet shop. Gosok naik turun namun jangan sampai melukai gusi dan langit-langit mulut kucing. Pasta gigi yang digunakan aman ditelan dan tersedia dalam berbagai macam rasa, pilihkan rasa ikan agar kucing menyukainya.

Bagian jari-jari kaki kucing penting dibersihkan untuk menghindari menumpuknya bibit penyakit pada sela-sela jari kaki atau kuku. Kuku yang panjang dapat menyebabkan kucing merasa sakit apabila berjalan, dan bulu-bulu yang tidak rapi di sekitar kakinya akan menjadi sarang kuman. Potong kuku kucing pada bagian yang menghitam dan kasar ujungnya, sedangkan bulu disekitarnya digunting supaya tampak rapi.

Bagian tubuh lain yang memerlukan pemeriksaan adalah dubur dan alat kelamin kucing. Bagian tersebut cukup dibersihkan menggunakan kapas yang dibasahi air, disisir, kemudian dikeringkan. Jangan menaburkan bedak kucing pada bagian tersebut. Apabila anda menggunakan bedak kucing setelah mandi maka bulu-bulunya harus benar-benar kering supaya tidak meninggalkan kerak yang akan menumbuhkan jamur pada kulit.

Bulu atau rambut kucing juga perlu diperhatikan supaya keindahannya tetap terjaga, sisir bulu kucing secara rutin setiap hari. Gunakan sisir yang terbuat dari steinless steal dan pilih sisir yang tidak melukai kulit. Pakailah sisir bergigi jarang lebih dulu untuk merapihkan bulunya, lalu sisir sikat untuk mengangkat bulu mati. Penyisiran secara rutin bermanfaat untuk mengurangi gejala “muntah bulu” atau hair ball.

Perlengkapan yang perlu disiapkan adalah :

• Kapas
• Cutton bud
• Cairan pembersih telinga
• Cairan pembersih mata atau salep mata

• Sisir bergigi jarang
• Sisir sikat
• Gunting
• Gunting kuku
  

»»  READMORE...

Merawat Bulu Kucing

Anda menginginkan bulu kucing anda terlihat indah setiap saat? Tak peduli kucing anda berbulu pendek atau berbulu panjang, apabila anda ingin kucing anda memiliki bulu yang indah, mau tidak mau anda harus merawatnya secara rutin, terlebih apabila kucing anda berjenis longhair atau berbulu panjang. Perawatan paling efisien yang dapat anda lakukan adalah dengan menyisir bulu kucng anda.

Terkadang kucing tidak tahu apa yang baik bagi mereka. Baik kucing dan manusia lebih suka jika kucing memiliki bulu yang halus, mengkilap dan terawat. Meskipun demikian, dalam beberapa kasus kucing tidak suka disisir, dan beberapa menjadi 'alergi' untuk dimandikan :D Kecuali dalam keadaan tertentu, misalnya kucing sedang hamil, namun tidak masalah apabila kita menyisir bulunya setiap saat.
Ketika datang ke tempat grooming, semua kucing pada dasarnya menolak untuk digrooming, kebanyakan lebih suka dilakukan oleh majikannya sendiri. Kucing sehat akan menghabiskan berjam-jam setiap saat digrooming dan pada umumnya mereka merawat diri mereka sendiri dengan cara menjilati bulunya. Namun demikian, dari waktu ke waktu kucing Anda akan membutuhkan bantuan untuk menjaga bulu terlihat mengembang dengan baik. Kucing dengan bulu panjang membutuhkan penyisiran lebih sering dari kucing berbulu pendek. Secara alami, kucing berbulu panjang lebih sulit untuk menjaga kerapian bulunya karena kucing berbulu panjang memiliki kecenderungan untuk menjadi kusut. Hal ini benar terutama kucing yang suka bermain di luar rumah, yang bersenang-senang di taman, bergesekan dengan pohon bergetah atau berguling-guling di rumput sehingga menyebabkan bulunya kotor minta ampun.

Disarankan bahwa kucing berbulu panjang untuk menyisir bulunya sekali dalam sehari, bahkan beberapa dokter hewan menyarankan bahwa jika Anda perlu melakukan grooming kucing berbulu panjang setiap hari. Dengan kucing berbulu pendek mungkin Anda hanya perlu menyisirnya seminggu sekali,kecuali kucing anda terlihat sangat jarang merapikan bulunya sendiri, maka Anda perlu menyisirnya lebih sering.

Teratur menyikat dan menyisir membantu untuk menjaga bulu kucing dalam kondisi baik. Menyikat tidak hanya menghilangkan kotoran dan mencegah kusut, kegiatan itu juga membantu untuk menyebarkan secara merata minyak alami yang dihasilkan oleh kucing, yang membantu untuk menjaga bulu tetap mengkilap. Minyak alami tersebut membantu untuk menjaga kulit dari masalah iritasi. Di sisi lain, bulu yang kusut adalah surga bagi hama serangga seperti kutu, yang dapat menyebabkan kulit bawahnya menjadi gatal dan menjadi infeksi karena kucing merasa sangat gatal dan menggarukya dengan keras. Jadi secara teratur menyikat kucing Anda dapat berguna menyehatkan kulit dan bulu kucing.

Berbagai jenis dan ukuran sisir kucing

Menyikat sangat penting selama perubahan musim, terutama ketika kucing lebih sering melepaskan bulu-bulunya. Kucing yang berada di luar ruangan (outdoor) cenderung untuk merontokkan bulu mereka pada musim semi dan musim gugur, sedangkan kucing indoor merontokkan bulu mereka sepanjang tahun. (Perbedaan ini secara langsung berhubungan dengan seberapa lama kucing Anda terkena cahaya matahari atau cahaya buatan.) Setiap kucing yang menjilati bulunya, maka lidah kucing akan mengangkat banyak bulu mati dari dirinya ketika dia menjilat bulu nya. Ya, memang itu yang terjadi, kucing dapat menelan bulu ke dalam mulutnya. Jadi, ketika kucing merapikan bulunya sendiri, mereka bisa menelan banyak bulu, yang kemudian secara dramatis memuntahkannya keluar sebagai hairballs. Menyikat dan menyisir akan memngangkat bulubulu mati sebelum kucing Anda melakukannya sendiri serta dapat mengurangi produksi hairballs. Cara terbaik untuk menghilangkan bulu mati adalah dengan cara menyikat atau menyisir bulu kucing dengan arah berlawanan dari arah tumbuhnya bulu, terutama bila terdapat luka yang mengering pada kulitnya, dilanjutkan dengan menyisir ke arah yang sama dari arah tumbuhnya bulu.

Sekarang ini terdapat sejumlah besar jenis sisir yang dirancang untuk berbagai jenis bulu. Untuk kucing berbulu pendek Anda dapat menggunakan sisir logam pendek untuk menghilangkan bulu mati atau sikat karet yang dapat memberikan pijatan lembut pada kulit kucing Anda. Mulai menyikat dari kepala dan perlahan-lahan ke arah belakang. Jangan lupa untuk menyikat pada bagian bawah kaki juga. Ada juga sisir halus yang memiliki gerigi logam, yang secara khusus dirancang untuk mengangkat kutu keluar dari bulu, biasa disebut 'serit'. Pastikan bahwa sisir berbentuk pendek dan halus sehingga Anda tidak akan sampai menyakiti kulit kucing anda jika Anda menyikat terlalu dalam.

Untuk kucing yang berbulu panjang ada sisir berukuran besar dan memiliki gerigi yang lebih panjang. Menyikat seekor kucing berbulu panjang itu sangat penting untuk menghilangkan kusut. Sikat pada semua bagian bulu kucing, jangan lupa pada bagian perut kucing dan kaki-kaki, tapi ingat beberapa kucing sangat protektif terhadap daerah rawan seperti perut mereka, maka berhati-hatilah kalau tidak menginginkan cakaran, dan Anda mungkin harus mendapatkan kepercayaan kucing Anda sebelum Anda dapat menyisir pada bagian tersebut. Jika ketika Anda menyikat atau menyisir kucing Anda namun tetap saja menemukan bagian bulu yang selalu kusut, Anda tidak disarankan menggunakan gunting untuk memotong gumpalan yang tidak sedap dipandang tersebut, karena slah-salah Anda bisa menggunting bagian yang tidak diinginkan dan menyebabkan luka pada kulit kucing Anda. Sebaliknya, gunakan sisir logam (sering disebut sebagai sisir Greyhound) untuk menghilangkan bulu kusut. Mulai menyisir pada bagian lembut sampai bulu tersebut mengendur. Kadang-kadang Anda tergoda untuk menarik lebih keras untuk mendapatkan hasil yang halus, tapi sebaiknya jangan Anda lakukan karena kucing akan kesakitan, tetap lakukan perlahan dan bertahap sampai hasil yang diinginkan terlihat.

sisir greyhound

Tips: Gunakan kain basah atau basahi tangan Anda pada akhir menyikat bulu. Hal ini akan membantu untuk menghilangkan rambut mati.

Jika kucing Anda tidak terbiasa disikat, jangan berharap dia akan langsug mau ketika Anda akan menyikatnya. Kucing secara alami akan sangat curiga terhadap sesuatu yang baru. Lagi pula, ketika kucing telah mendedikasikan dirinya untuk membuat hidupnya sempurna, respons apapun terhadap dirinya yang tidak jelas akan ditolaknya. Jika Anda melihat bahwa kucing anda tidak ingin disikat, lakukanlah perlahan-lahan. Sikatlah kucing Anda sebentar saja, jangan lama-lama, bila Anda melihat bahwa kucing Anda bosan, biarkan pergi. Lebih baik untuk menyikat sering dalam jangka pendek daripada untuk menyikat berlama-lama sehingga dapat mengakibatkan kucing Anda berfikir bahwa digrooming itu tidak menyenangkan, dan bisa jadi saat Anda mengambil sisir untuk berniat menyisir kucing Anda, maka kucing Anda akan pergi dan sulit ditemukan karena dia merasa takut.

Sangat penting memilih waktu untuk perawatan kucing Anda, misalnya saat kucing Anda sedang bersantai, atau setelah dia selesai makan, waktu itu adalah waktu yang tepat dimana kucing anda dalam kondisi bersedia untuk digrooming. Jangan pernah mencoba menyikat kucing ketika dia sedang merapikan dirinya sendiri atau ketika dia makan. Jika kucing anda sangat resisten terhadap kegiatan menyikat bulu, mulai dengan menggunakan tangan Anda. Belai dengan jari-jari Anda dengan searah dengan pertumbuhan bulu. Belai secara lembut pada bagian kesukaannya seperti di sekitar pangkal ekor. Begitu dia sepenuhnya santai, ganti dengan sisir dan mulailah menyisirnya. Jika Anda tidak berhasil pada waktu pertama kali, jangan menyerah. Cobalah bereksperimen dengan sisir yang berbeda untuk menemukan satu sisir yang paling disukai kucing Anda. Setelah Anda selesai menyisirnya, beri dia hadiah seperti makanan kesukaannya. Jika dia malah ingin menyembunyikan diri ketika tau Anda akan menyisirnya di esok hari, maka biarkan dia sejenak pergi, ulangi ketika dia merasa santai kembali, lakukan dengan sabar.

Di dalam sebuah rumah yang memiliki banyak kucing, sebaiknya setiap kucing memiliki sisirnnya sendiri. Seperti manusia, kucing adalah individu dan masing-masing akan memiliki sisir dia lebih suka. Jika Anda menggunakan sisir yang sama untuk setiap kucing Anda, pastikan terlebih dulu untuk membersihkan sisir tersebut setelah digunakan untuk menyisir kucing yang sebelumnya. Sisir akan meninggalkan sisa-sisa bulu mati atau kulit kering yang terangkat dari kucing terakhir, yang jika tidak dibersihkan bisa membuat kucing berikutnya merasa tersinggung untuk menggunakan sisir dengan aroma kucing lain. Lebih penting lagi, jika salah satu kucing Anda memiliki infeksi kulit, berbagi sisir yang belum dibersihkan kemungkinan dapat menyebabkan masalah lebih lanjut.

Sumber: http://www.knowyourcat.info/info/catbrushing.htm

»»  READMORE...